Drama Liga 2! Persibo Bojonegoro Tolak Bertanding, Deltras FC Tembus 8 Besar

Persibo Bojonegoro Memutuskan untuk Tidak Bertanding. Foto: @persibo.bojonegoro

YOGYAKARTA – Deltras FC telah resmi melaju ke babak perempat final Liga 2 2024/2025 setelah laga kontra Persibo Bojonegoro di Sasana Krida Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta, pada Sabtu (18/1/2025) berakhir dengan situasi yang penuh kontroversi. Tim Persibo memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan sebagai bentuk protes terhadap keputusan yang diambil oleh operator liga dan wasit dalam pertandingan sebelumnya.

Kejadian ini merupakan kelanjutan dari laga yang ditunda yang seharusnya berlangsung pada 11 Januari 2025 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk melanjutkan pertandingan di lokasi netral tanpa kehadiran penonton, dengan skor awal 1-0 untuk Deltras setelah gol yang dicetak oleh Persibo pada menit ke-90+4 sebelumnya dibatalkan.

Ketegangan semakin meningkat di Sasana Krida ketika tim Persibo berdiri di pinggir lapangan mengenakan kaus putih bertuliskan “Justice for Sepakbola Indonesia.” Ini adalah ungkapan protes mereka terhadap keputusan wasit di pertandingan sebelumnya serta kebijakan PT LIB yang dirasa merugikan pihak mereka.

Walaupun para pemain Deltras sudah siap untuk melanjutkan pertandingan dari situasi tendangan bebas tidak langsung di menit ke-94, pemain Persibo tetap tidak memasuki lapangan. Mereka tetap berdiri di pinggir lapangan hingga wasit meniup peluit panjang menandakan berakhirnya pertandingan secara resmi.

Kapten Persibo, Osas Marvelous Saha, terlihat beberapa kali berbicara dengan ofisial pertandingan, namun keputusan untuk tidak bertanding sudah pasti. Setelah pertandingan dinyatakan selesai, para pemain Persibo memberikan tepuk tangan sebagai penghormatan kepada tim Deltras yang masih berada di lapangan.

Kemenangan walkover ini memastikan Deltras melaju ke babak 8 besar, bergabung dengan Persela Lamongan yang telah lebih dahulu lolos. Saat ini, Deltras tergabung dalam Grup X bersama Persiraja Banda Aceh, PSIM Yogyakarta, dan PSPS Pekanbaru.

Manajemen Deltras memilih untuk tidak memberikan pernyataan resmi setelah pertandingan, sementara para pemain segera meninggalkan stadion setelah bus tim Persibo berangkat.

Tindakan Persibo untuk tidak bertanding menggarisbawahi berbagai masalah yang dihadapi dalam kompetisi Liga 2 musim ini. Protes mereka mencerminkan kritik tajam terhadap regulasi dan keputusan operator liga yang dinilai tidak transparan. Di sisi lain, Deltras berhasil memanfaatkan situasi ini untuk melanjutkan perjalanan mereka dalam kompetisi, memberikan harapan baru bagi para pendukung mereka.

Deltras dijadwalkan akan bertemu dengan PSIM Yogyakarta dalam laga pembuka babak 8 besar pada Senin (20/1/2025) di Stadion Mandala Krida. Dengan hasil ini, mereka berharap bisa melangkah lebih jauh dan membuka peluang untuk promosi ke Liga 1.

(sto)

Referensi: anomsuryaputra.id